Ngawi – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Ngawi , di bawah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan telah melaksanakan berbagai program dan kegiatan selama satu tahun terakhir. Laporan ini merangkum pencapaian dan inisiatif yang telah dilakukan untuk meningkatkan kualitas kehidupan warga binaan dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.
Ketahanan Pangan
Program ketahanan pangan yang meliputi luas lahan 46.051 m² telah dikelola dengan baik, di mana 10 warga binaan terlibat dalam penanaman kopi, pepaya, kelapa, dan alpukat. Ini tidak hanya bermanfaat untuk kebutuhan lapas, tetapi juga sebagai potensi ekonomi di masa depan.
Budidaya dan Pertanian
Lapas Ngawi juga menjalankan berbagai program pertanian, seperti budidaya ikan dengan enam kolam yang menghasilkan 1000 lele, 500 nila, dan 250 patin. Selain itu, peternakan ayam petelur dengan 110 ekor menghasilkan 5 kg telur per hari, serta hidroponik kangkung sebagai upaya diversifikasi pertanian.
Razia dan Pengawasan
Sepanjang tahun 2025, Lapas Ngawi melaksanakan 42 kali razia dengan fokus pada pengendalian overcapacity dan pengawasan terhadap kegiatan di dalam lapas. Sebanyak 10 kali tes urine dilakukan kepada warga binaan dan pegawai untuk menjaga keamanan dan ketertiban.
Bantuan Sosial
Lapas Ngawi berkomitmen untuk mendukung masyarakat sekitar dengan memberikan bantuan sosial setiap bulan. Sebanyak 25 paket sembako disalurkan kepada keluarga warga binaan yang membutuhkan, sebagai wujud kepedulian terhadap kondisi sosial di sekitar.
Produksi Kerajinan
Dalam upaya memberdayakan warga binaan, Lapas Ngawi menggandeng industri lokal untuk memproduksi meubel dan kerajinan kayu. Hasil produksi berupa kursi, meja, dan berbagai produk kerajinan lainnya telah dipasarkan, memberikan pendapatan tambahan bagi warga binaan.
Pelatihan Keterampilan
Program bimbingan keterampilan menjadi fokus utama, dengan pelatihan mencakup pembuatan anyaman dan roti. Kerja sama dengan UMKM lokal memungkinkan 50 warga binaan untuk mendapatkan keterampilan baru yang dapat digunakan setelah bebas.
Lapas Ngawi berkomitmen untuk terus bergerak maju dengan slogan “Pemasyarakatan PASTI Berdampak”. Semua program dan kegiatan diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi warga binaan, tetapi juga untuk masyarakat sekitar, menciptakan sinergi yang positif dalam pembangunan dan rehabilitasi sosial.
Dalam laporan ini, Lapas Ngawi menunjukkan dedikasi dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai lembaga pemasyarakatan yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.


















